PADANG-Disamping lomba, MTQM AMLI 2021 di FMIPA UNP juga diisi dengan Seminar tentang Qur’an dan Sains, yang menghadirkan pembicara para ilmuwan telekomunikasi kelas dunia, seperti Assoc. Prof. Khoirul Anwar dan diaspora Indonesia di Zayed University Emirat Arab Prof. Yogi Ahmad Erlangga. Khoirul Anwar yang menyampaikian materi "Memahami Al-Quran Melalui Pengembangan Teknologi 5G dan 6G: Quantum Communications" adalah Penemu Dual FFT untuk Teknologi Telekomunikasi 4G. Yogi menyampaikan materi "Hikmah-Hikmah dalam Diferensiasi Numerik". Yogi terkenal dengan temuannya yang mampu memecahkan persamaan Helmholtz yang memudahkan teknologi Perminyakan, hingga ruang angkasa.
“Saya terkesima dengan paparan pemateri, bagaimana rumus-rumus fisika dan matematika berkaitan dengan ayat-ayat Al-Quran seperti disampaikan pemateri” kata pakar Geofisika UNP, Pakhrur Razi, Ph.D yang menjadi moderator acara.
“Kami selama ini memandang rumus fisika sebatas rumus, tapi ketika dikaitkan dengan Al Quran seperti ini betul-betul membuat kami terinspirasi, ” tukas oleh Dekan FMIPA Dr. Yulkifli.
Sementara Pendidikan Sains Qura’ni disampaikan oleh pakar Pendidikan Nasional seperti Prof. Dr. Syukri Arief (Dekan FMIPA UNAND) dengan judul "Konsepsi Qur'ani atas Sains” dan Dr. Syukro Muhab, M.Si (Dosen Universitas Negeri Jakarta, Dewan Pembina JSIT Indonesia) yang membawakan judul “Mengintegrasikan Pendidikan Qur'ani pada Pembelajaran Sains".
Sebagai lembaga LPTK, materi ini cocok dalam pelaksanaan pembelajaran sains, sehingga bisa mewujudkan tujuan pendidikan nasional sebagaimana amanat konstitusi. Apalagi ilmu MIPA sendiri paling terkait dengan ayat-ayat kauniyah dimana 700 an ayat dalam Al-Quran tentang sains. (rel)