Padang, - Ratusan mahasiswa yang tergabung kepada Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sumatera Barat (SB) lakukan aksi unjuk rasa, yang menuntut evaluasi pandemi di Sumbar.
Berdasarkan pantauan Wartawan di lokasi, peserta aksi tiba di luar pagar kantor Gubernur pukul 13:46 WIB.
“Kita rangking dua paling belakang tentang vaksinasi. Kita harus malu karena Sumbar rendah vaksinasinya, ” ungkap salah satu orator di kantor Gubernur, Rabu (15/8/2021).
Kemudian ia juga menyebutkan saat mahasiswa ingin vaksinasi tidak ada vaksin tersedia.
“Kita minta pejabat untuk turun menemui kita, maksimalkan kerja kalian, ” ujarnya.
Dia mengatakan kita pernah berkumpul di kantor Gubernur tentang penyelewengan dana Covid. Di masa pandemi ada oknum yang mengambil kesempatan.
Mahasiswa yang berasal dari almamater beragam ini juga menyampaikan tuntutannya lewat tulisan-tulisan.
Diantaranya, UMKM menangis karena PPKM, kemudian Kesini karena panggilan hati bukan sekadar instastory, lalu PPKM Berjilid, Rakyat menjerit.
Setelah beberapa waktu, pihak dari Gubernur yakni Kadiskominfo, Kadis Kesehatan dan Kesbangpol menemui massa dan menyampaikan Gubernur tidak di lokasi.
Mendengar itu peserta aksi langsung menyoraki dan terus meminta untuk langsung ditemui oleh Gubernur Sumbar.