Padang, - Untuk meng-upgrade sistem identifikasi bakat olahraga pencak silat di Sumatera Barat dengan berbasis online web platform, dosen Pendidikan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Padang (FIK UNP), Risky Syahputra beserta tim penelitiannya melaksanakan Forum Group Discussion dengan para pelatih olahraga pencak silat Sumbar.
Bertempat di ruang meeting ABG Waterpark, di Jalan Raya Air Dingin Kelurahan Balai Gadang Koto Tangah Kota Padang, Rabu (20/10/2021), sebanyak puluhan pelatih cabang olahraga pencak silat, diantaranya pelatih top pencak silat Sumbar yang baru pulang membawa atlet Sumbar ke PON Papua Drs. Suwirman, M.Pd, Irmai Hendri, Hendri, S.H dan Natrio novril, Amd tampak hadir.
FGD yang dibuka ilmuan olahraga nasional yang berkosentrasi tentang identifikasi bakat, Prof Syahrial Bakhtiar itu, bertujuan untuk meng-upgrade sistem identifikasi bakat olahraga pencak silat dengan berbasis online web platform. Ada tiga instrumen tes untuk menentukan keberbakatan anak berdasarkan karakterik kemampuannya.
"Yaitu I like berdasarkan persepsi anak, I do berdasarkan hasil tes, dan I need atlet dengan kemampuan bagaimana yang diinginkan oleh pelatih, " terang Risky.
Risky menambahkan atlet yang berkemampuan tinggi mempunyai profil biologis yang spesifik, kemampuan biomotorik yang tinggi dan sifat fisiologis yang kuat. Prestasi tinggi dalam olahraga memerlukan calon atlet dengan profil biologik khusus, kemampuan biomotorik menonjol, dan ciri-ciri fisiologik yang kuat.
"Pada dekade terakhir, ilmu latihan telah melangkah ke depan secara impresif, dan ini merupakan dukungan penting bagi perkembangan prestasi atlet, " ujarnya. (Adi Kampai)