PADANG-Meski pandemi Covid-19 belum berakhir, namun Pemerintah Provinsi Sumatera Barat optimis investasi akan berjalan di daerah ini pada 2021.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Sumatera Barat Maswar Dedi mengatakan, pembangkit listrik tenaga air akan mulai dibangun di tahun 2021.
"Disamping panas bumi, pembangkit listrik tenaga air juga akan mulai dibangun atau dikontruksi di tahun 2021. Nah mungkin, selama 2020 mereka masih persiapan untuk membangun di 2021, " ungkap Maswar Dedi kepada media. Jumat, 25 Desember 2020.
Lokasi investasi energi baru terbarukan ini, kata Maswar Dedi, ada beberapa daerah di Sumbar, seperti Pasaman Barat dan Tanah Datar.
"Itu ada di beberapa lokasi, seperti di Pasaman Barat. Tanah Datar yang sedang berjalan dan itu akan dimulai lagi di 2021, " cakapnya.
Nilai investasinya pun tidak kecil, kata Maswar Dedi lagi, karena memang padat teknologi, sehingga uang yang dikeluarkan pun cukup banyak.
"Dan itu tidak kecil nilai investasinya, karena memang padat teknologi, berarti itu menggunakan investasi cukup besar. Kemudian uang yang dikeluarkan cukup banyak untuk investasi energi baru terbarukan ini, " urainya.
Tak hanya pembangkit listrik tenaga air, Maswar Dedi juga mengatakan, ada investasi energi baru terbarukan pada tenaga surya.
"Pada 2021, kita juga prediksi, ada investasi energi baru terbarukan pada tenaga surya. Karena memang ada investor yang berminat membangun pembangkit tenaga surya ini di Sumatera Barat. Ada beberapa daerah yang dinilai cocok menjadi lokasi pembangunan ini, " katanya.
Bahkan, sudah dilakukan pembahasan antara perusahaan yang akan berinvestasi dengan Biro Rantau Setdaprov Sumatera Barat.
"Sudah dilakukan pembahasan dengan perusahaan tersebut. Leading sektornya Biro Rantau terkait investasi dengan perusahaan tersebut, sehingga nanti ada suatu daerah yang dinilai oleh mereka sangat cocok untuk dijadikan pembangkit tenaga surya tadi, " tutupnya. (***)